Bukan hanya Roma yang dapat dituju melalui banyak jalan, mimpi meningkatkan nilai estetika sebuah ruangan juga dapat dilakukan dengan bermacam cara. Mulai dari pencahayaan atau penataan cahaya, baik itu cahaya alami yang masuk lewat jendela maupun lampu, funitur yang senada dengan ide maupun konsep ruangan, hingga mewarnai dinding dengan nuansa atau motif sesuai selera.
Selain menggunakan cat, mewarnai dinding ruangan dapat dilakukan pula dengan menggunakan wallpaper, yang oleh sebagian orang relatif lebih disukai dan memilik motif yang dapat mendongkrak keindahan ruangan.
Lebih-lebih, selain fungsi dkoratif walpaper dapat digunakan juga untuk menyamarkan dinding yang tidak sempurna. Ketidaksempurnaan tersebut, misalnya retak atau ada bekas plesteran yang jika menggunakan cat perlu dilapisi berulang-ulang.
Agar penggunaan wallpaper menjadi optimal, ada beberapa hal yang patut dicermati.
Hal tersebut antara lain, memilih motif sesuai ruangan. Misalnya, jika wallpaper tersebut akan digunakan di kamar tidur, dapat dipilih warna-warna pastel yang lembut, seperti hijau atau biru. Sementara untuk ruang tamu, warna-warna formal seperti putih bisa menjadi pilihan, atau jika untuk ruangan si buah hati dapat menggunakan wallpaper bermotif tokoh kartun.
Ukuran ruangan pun menentukan pemilihan wallpaper. Jika ruangan tersebut kecil, sebaiknya gunakan motif yang kecil pula agar ruangan tidak berkesan sempit. Begitu pun sebaliknya, untuk ruangan besar dapat digunakan wallpaper berotif besar.
Perkara memberi kesan luas atau sempit pada ruangan, cermati pula soal warna wallpaper. Warna-warna tua bisa membuat ruangan terkesan sempit, dan sebaliknya.
Sementara demi kerapian dan tampilan ruangan, cermati sambungan antar wallpaper, tentu akan lebih baik jika motif tidak terpotong pada bagian sambungan.
No comments:
Post a Comment